Minggu, 28 Juni 2015

RAPAT PABAJJA DI VIHARA GIRI BAKTI



Rapat pabajja bersama umat vihara talang baru



Pesawaran, 27 juni 2015. Rapat pemantapan panitia pelaksana kegiatan pabajja samanera dan upasikha athagasila berjalan dengan baik dan lancar. Rapat dihari oleh para sanggha, mahasiswa STIAB Jinarakkhita, dan umat vihara setempat yang tergabung dalam panitia kegiatan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di vihara giri bhakti talang baru, kec. Negeri katon, kab. Pesawaran pada pukul 19.30 WIB.

Rapat dipimpin oleh bante bhadra jagara selaku ketua panitia pelaksana kegiatan pabajja. Rapat dilaksanakan guna memantabkan persiapan masing-masing seksi, hal ini dilakukan guna terwujudnya kegiatan pabajja dengan baik dan lancar.   

UNGKAPAN DUKA CITTA DARI STIAB JINARAKKHITA

Ungkapan Duka Citta dari STIAB Jinarakkhita

Kamis, 11 Juni 2015. Rombongan dari STIAB Jinarakkhita yang di damping oleh bapak Wandi, M.Si., M.Pd.B, selaku ketua dan bapak Tupari, S.Ag., M.M., M.Pd.B, selaku wakil ketua, memberikan sambutan dan rasa dukkha Citta  kepada keluarga besar dari suhu nyana maîtri atas meninggalnya papa tercinta yaitu alm. Bapak Ko Lie Tio dalam usia 88 tahun.
 Sambutan diwakili oleh bapak Wandi M.Si., M.Pd.B, selaku ketua STIAB Jinarakkhita Bandar lampung. Beliau menyampaikan turut berduka citta atas kepergian alm. Bapak ko lie tio, dan turut mendoakan semoga alm, dapat terlahir di tanah suci surge sukhavati dan untuk keluarga yang ditinggalkan semoga mendapat ketabahan, dan keikhlasan.








Jumat, 19 Juni 2015

TRI SUCI WAISAK DI CANDI SEWU

Perayaan Tri Suci Waisak Di Candi Sewu
Selasa, 2 juni 2015. Rombongan peserta pabajja samanera dan samaneri sanggha agung Indonesia propinsi lampung, mengikuti perayaan tri suci waisak di pelataran candi sewu jawa tengah. Kegiatan di mulai pukul 15.00 dengan di awali berjalan kaki dari candi lumbung menuju candi sewu, kegiatan tersebut diiringi oleh drum band dari STIAB Smaratungga Ampel Boyolali.
Kegiatan inti dari perayaan tri suci waisak Nasional yang diadakan di pelataran candi sewu tersebut merupakan suatu rutinitas ritual yang diadakan oleh keluarga buddhayana Indonesia (KBI). Acara tersebut dihadiri oleh para bhikkhu-bhikkhu dari sanggha agung Indonesia,  MBI pusat yang diketuai oleh bapak Piandi, serta para jajaran dan pengurus Keluarga Budhayana Indonesia (KBI). Serta umat Buddha dari yang berasal dari DIY Jogyakarta dan Jawa Tengah. Acara diakhiri dengan perenungan saat detik-detik waisak 2559 BE tahun 2015.







DHARMAYATRA KE CANDI BOROBUDUR

Dharmayatra Ke Candi Borobudur

Selasa, 2 juni 2015. Rombongan peserta pabajja dari sanggha agung Indonesia propinsi lampung. Yang diketuai oleh suhu nyana maîtri mahastavira, berdamayatra ke candi Borobudur jawa tengah. Keberangkatan menuju candi Borobudur dari pukul 07.00 sampai dipelataran candi pukul 08.00 dan langsung melaksanakan prosesi prakdaksina di candi Borobudur.
  Prosesi prakdaksina dipimpin langsung oleh suhu dengan melafalkan mantara namo sakyamuni buddhaya selama prosesi pradaksina berlangsung. Kegiatan diikuti oleh seluruh peserta pabajja dan panitia pelaksana yang diketuai oleh bante bhadra kirti. Setelah selesai prosesi pradaksina seluruh rombongan foto bersama di pelataran candi Borobudur.





Pentabisan Samanera dan Samaneri Pabajja

Pentabisan Samanera dan Samaneri Peserta Pabajja 2015

Jum’at 29 mei 2015. Pentabisan samanera dan samaneri peserta pabajja tahun 2015, dilaksanakan di vihara bodhisattva Bandar Lampung. Acara pentabisan dimulai pukul 07. 30 WIB di ruang bhaktisala atas vihara Bodhisattva, dan ditabis langsung oleh Suhu Nyana Maitri Mahastavira.
Peserta pabajja yang mengukuti kegiatan tersebut sebagian besar dari mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung, yang berjumlah 11 orang, dan 5 orang dari mahasiswa STABN Sriwijaya tanggerang dan sisanya merupakan para umat Buddha dari vihara-vihara di propinsi Lampung.



TUHAN DALAM AGAMA BUDDHA

Tuhan Dalam Agama Buddha
Oleh: Tejo Ismoyo, M.Pd., M.Pd.B

Sabtu 30 mei 2015. Materi tuhan dalam agama Buddha  bersama dengan samanera bhadra surya (samanera tejo). Acara tersebut dilaksanakan di vihara bodhisattva Bandar lampung, pada pukul  08.00 s.d 10.00 WIB. Kegiatan materi tersebut merupakan salah satu dari jadual kegiatan pabajja samanera dan samaneri yang diadakan oleh sangha Agung Indonesia propinsi Lampung. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh peserta pabajja dan segenap panitia yang hadir.
Materi yang disampaikan oleh samanera bhadra surya mengenai Tuhan dalam agama Buddha, mempunyai maksud agar peserta pabajja yang datang dapat memperoleh suatu pemahaman mengenai tuhan dalam agama Buddha. Selama ini masih banyak umat Buddha yang belum mamahami tuhan dalam agama Buddha dan masih beranggapan tuhan dalam buddhisme sama dengan tuhan di agama lain.  
Berdasarkan uraian yang disampaikan pemateri,  tidak ada sebutan tuhan dalam agama Buddha, dan penggambaran tuhan tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata (tidak ada bahasa yang dapat mewakili arti sesungguhnya). Tuhan dalam agama Buddha yaitu sanghyang adi Buddha, dengan sebutan adi Buddha. Sanghyang adi Buddha dipilih oleh bhikkhu ashin jinarakkhita, dengan alas an untuk setiap Negara di Indonesia harus mempunyai tuhan/bertuhan. Seperti yang tercantum dalam UU No 29 ayat 1 dan 2. Terdapat kitab yang memuat kata Sanghyang adi Buddha , yaitu kitab cula-malunkyovada sutta dan adi buddha (namasangiti).







RHBG (Riwayat Hidup Buddha Gautama)

Riwayat Hidup Buddha Gautama (RHBG)
Oleh: Samanera Bhadra Kiriya

Sabtu 30 mei 2015. Materi riwayat hidup Buddha Gautama (RHBG) bersama dengan pemeteri samanera bhadra kiriya. Acara tersebut dilaksanakan di vihara bodhisattva Bandar lampung, pada pukul  19.15 s.d 21.00 WIB. Kegiatan materi tersebut merupakan salah satu dari jadual kegiatan pabajja samanera dan samaneri yang diadakan oleh sangha Agung Indonesia propinsi Lampung. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh peserta pabajja dan segenap panitia yang hadir.
materi yang disampaikan oleh samanera bhadra kiriya tersebut merupakan salah satu topic yang telah ditetapkan oleh seksi acara kegiatan pabajja. Materi yang disampaikan sebagian besar peserta telah mengetahuinya dan paham, sehingga materi dengan mudah untuk dipahami. Materi yang sudah tidak asing tersebut tetap membuat peserta pabajja tidak bosan untuk menyimaknya, karena gaya penyampaian dari tutor cukup membuat peserta tertarik, pemateri menyampaikan dengan cara yang khas yang menggunakan perumpamaan dan analisis yang logis, sehingga mudah untuk dipahami.





keyakinan terhadap Tri Ratna

Keyakinan Terhadap Tri Ratna
Oleh: Bhikkhu Bhadra Purisa
 Keyakinan Terhadap Tri Ratna
Oleh: Bhikkhu Bhadra Purisa


Jum’at 29 mei 2015. Materi keyakinan terhadap tri ratna yang disampaikan oleh bhikkhu Bhadra Purisa. Acara tersebut dilaksanakan di vihara Bodhisattva Bandar Lampung, pada pukul 14.00 s.d 16.00 WIB. Kegiatan materi tersebut merupakan salah satu dari jadual kegiatan pabajja samanera dan samaneri yang diadakan oleh sangha Agung Indonesia propinsi Lampung. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh peserta pabajja dan segenap panitia yang hadir.
Esensi materi yang disampaikan oleh bhikkhu bhadra purisa adalah mengenai keyakinan terhadap tri ratna, yang meliputi makna perlindungan yang meliputi  unsur-unsur  yaitu: kekuatan, keyakinan. pokok-pokok keyakinan yang melipiti: tri ratna, sanggha, jalan mulia berunsur 8, nirwana. , tri ratna yang meliputi: Buddha, Dharma, dan Sanggha. 
Acara materi yang disampaikan cukup member kesan yang baik, dan antusias untuk bertanya dari peserta pabajja juga cukup baik, hal ini terbukti dengan adanya pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh peserta pabajja pada saat sesi Tanya jawab berlangsung.
Peserta pabajja yang mengukuti kegiatan tersebut sebagian besar dari mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung, yang berjumlah 11 orang, dan 5 orang dari mahasiswa STABN Sriwijaya tanggerang dan sisanya merupakan para umat Buddha dari vihara-vihara di propinsi Lampung.










Kamis, 18 Juni 2015

tata krama samanera samaneri

Tata Krama Samanera dan Samaneri
Oleh: Bhikkhu Bhadra Buddhi

Jum’at 29 mei 2015. Tata krama samanera dan samaneri yang disampaikan oleh bhikkhu bhadra buddhi yang dilaksanakan di vihara bodhisattva bandar lampung. Kegiatan materi tersebut dilaksanakan pada pukul 19.15 s.d 21.00 WIB. Kegiatan materi tersebut merupakan salah satu dari jadual kegiatan pabajja samanera dan samaneri yang diadakan oleh sangha Agung Indonesia propinsi Lampung. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh peserta pabajja dan segenap panitia yang hadir.
materi yang disampaikan oleh bhikkhu bhadra buddhi tersebut, merupakan penjelasan materi yang berkenaan dengan tata krama samanera dan samaneri, hal ini diberikan karena mengingat pentingnya tata krama yang harus dimengerti dan dijalankan oleh peserta pabajja yang saat itu merupakan seorang samanera dan samaneri. Materi yang disampaikan dengan gaya bahasa yang mudah dipahami oleh peserta pabajja membuat pebdengar cepet tanggap dan paham.








Rabu, 17 Juni 2015

VIVAHA BUDDHIS

Vivaha Buddhis Sutarno dan Suinah, S.Pd.B

               
Senin, 11 Mei 2015. Pernikahan Sutarno, dan suinah, S.Pd.B . Di laksanakana di cetya Bodhi Dharma  karang sari, kabupaten Pringsewu.  Vivaha Buddhis  tersebut dihadiri oleh para kerabat kedua mempelai , umat cetya Bodhi Dharma dan vihara Dipa prabhava, para Bhikkhu Sanggha dan mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung.
               Mahasiswa STIAB Jinarakkhita yang hadir dalam acara Vivaha Buddhis tersebut membantu dalam mempersiapkan perlengkapan, paduan suara. Kebahagiaan terasa lengkap karena kedua mempelai mendapat pemberkahan dari Bante Bhadra Kirti.  Tangisan bahagia dari keluarga menyelimuti rangkaian upacara pernikahan secara agama Buddha.




Bazar Amal Tzu Chi

Bazar Amal Buddha Tzu-Chi

Minggu, 24 Mei 2015, bazar amal Buddha Tzu-Chi provinsi Lampung yang dilaksanakankan di gedung  Hakka Metta Sarana Teluk Betung, Bandar Lampung. Kegiatan bazar amal ini diadakan dalam rangka menyambut hari Tri Suci Waisak 2559 BE tahun 2015.
Acara dimulai pada pukul 09.00 sampai dengan selesai. Segenap mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung juga turut membantu dalam kegiatan bazar amal tersebut. 12 Mahasiswa STIAB Jinarakkhita turut membantu menjadi relawan Bazar Amal Tzu-Chi, mereka yang tergabung dalam relawan Tzu-Chi menjadi penjaga stand barang yang di bazarkan pada hari itu.


MIMBAR AGAMA BUDDHA TVRI

Mimbar Agama Buddha

                   Minggu, 24 Mei 2015, mimbar agama Buddha yang disiarkan langung oleh TVRI Lampung           secara langsung. Acara mimbar ini dalam rangka menyambut hari tri suci waisak 2559 BE tahun 2015.           Kegiatan tersebut dilaksanakan di studio TVRI Lampung. Acara mimbar dipandu oleh Romo Krisna             Prema Dasa sebagai moderator dan bante Bhadra Buddhi dan bapak Drs. Bambang Supeno selaku             narasumber dalam acara mimbar agama Buddha tersebut.

Kegiatan mimbar  tersebut juga di isi tim paduan suara oleh mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung. Tim paduan suara STIAB Jinarakkhita membawakan dua buah lagu yakni: Malam Suci Waisak dan Kelahiran Buddha Gautama. Mimbar agama buddha ini bertemakan “Dhamma Pelindung Dunia”. Dimana esensi dari dahamma pelindung dunia tersebut adalah Hiri dan otappa yang mempunyai arti malu untuk berbuat jahat dan takut akan hasil dari perbuatan jahat. Jika semua makluk mempunyai hiri dan otappa maka hal tersebut akan menjadi pelindung dunia ini. Dunia ini akan diselimuti dengan cinta kasih.












Selasa, 16 Juni 2015

YI FO DAN PUJA WAISAK 2559 BE

Yi Fo dan Puja Waisak 2559 BE


Minggu, 17 Mei 2015, segenap civitas akademika STIAB Jinarakkhita melakukan Yi Fo (pemandian rupang Buddha)  dan Puja Waisak dalam rangka penyambutan tri suci waisak 2559 BE tahun 2015. Yi Fo dan Puja Waisak  merupakan salah satu program dari bidang kerohanian BEM STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung. Kegiatan tersebut dilaksanakan di gedung kampus STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung.
Kegiatan diawali dengan Yi Fo yang dipimpin oleh Suhu Nyana Maitri Mahastavira yang dihadiri oleh para dosen dan segenap Civitas Akedemika serta rekan muda-mudi dari vihara Bodhisattva dan Thai Hin Bio Bandar Lampung. Kemudian dilanjutkan dengan puja waisak 2559 BE yang diadakan di lab. Dhamma kampus STIAB Jinarakkhita. Puja waisak ini merupakan penyambutan hari Tri Suci Waisak 2559 BE yang bertemakan “Dhamma Pelindung Dunia”. Esensi yang ada dalam tema waisak tahun ini yaitu hiri dan otappa yakni malu untuk berbuat jahat dan takut akan hasil dari perbuatan jahat. Sehingg hiri dan otappa dapat menjadi pelindung dunia.

cm'> 

PUJA PELITA TRI SUCI WAISAK 2559 BE

Puja Pelita Penyambutan Tri Suci Waisak 2559 BE

Sabtu, 16 Mei 2015, segenap civitas akademika STIAB Jinarakkhita melakukan puja pelita dalam   rangka penyambutan tri suci waisak 2559 BE tahun 2015. Puja pelita merupakan salah satu program dari bidang kerohanian BEM STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung. Kegiatan tersebut        dilaksanakan di gedung kampus STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung.
Acara pembukaan dimulai pukul 09.00 WIB, dihadiri oleh bante bhadra Sumano selaku KAPRODI STIAB Jinarakkhita dan  Bante Bhadra Sidhi, Bante Bhadra Cagga, Bante Bhadra Natha, serta seluruh civitas akedemika STIAB Jinarakkhita. Pembukaan puja pelita di buka dengan puja bhakti mahayana di lanjutkan dengan puja Sang-Khung sampai pukul 12 siang. Acara disambung dengan baca Ta Pei Cuo dari pukul 14.00 sampai 16.00, dilanjutkan dengan puja bhakti malam pukul 19.00 sampai 21.00 WIB. Kegiatan puja bhakti malam dihadiri oleh rekan muda-mudi vihara Bodhisattva Bandar Lampung.













GABI dan Magha Puja

Minggu 12 April 2015, para mahasiswa STIAB Jinarakkhita melakukan pembinaan kepada adik-adik GABI yang tergabung dalam SMB Teratai Putih. Kegiatan tersebut merupakan salah satu program kerja dari bidang pengabdian masyarakat BEM STIAB Jinarakkhita. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari minggu tepatnya di Vihara Dipa Prabhava Dadirejo Kabupaten Pringsewu
 Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin dari pengurus SMB Teratai Putih yang diketuai oleh kak Suinah, S.Pd.B. Acara dimulai pukul 09.00 WIB. Kegiatan SMB tersebut selain pertemuan rutin juga sekaligus merayakan hari Magga Puja. Kedatangan para mahasiswa disambut hangat oleh umat vihara dan adik-adik GABI serta para muda-mudi yang hadir                                .
Kegiatan terasa lengkap karena bhikkhu sangha turut hadir dalam kegiatan tersebut. Bhikkhu yang hadir yakni Bante Bhadra Sumano dan Bante Bhadra Boddhi. Acara dimulai dengan perkenalan dari para mahasiswa dan dilanjutkan dengan perayaan magha puja dan sesi Dhammadesana oleh bante. Keceriaan dan semangat dari adik-adik serta umat yang hadir menambah acara terasa hangat dan kebagiaan dari para mahasiswa yang hadir.








Rabu, 25 Maret 2015

SEKOLAH MINGGU BERSAMA

Straight news
SEKOLAH MINGGU BERSAMA
Bandar lampung, minggu 05 maret 2015. Badan eksekutif mahasiswa (BEM) STIAB Jinarakkhita berpartisipasi dalam acara sekolah minngu buddhis (SMB). Kegiatan tersebut dilaksanakan di vihara Bodhisattva Bandar lampung. Acara tersebut diselenggarakan oleh Ikatan Pembina Gelanggang Anak Buddhis Indonesia (IPGABI) dan SMB Bodhisattva, kedatangan mahasiswa disambut baik oleh Pembina Gabi, serta muda-mudi yang menjadi Pembina tetap dalam kegiatan tersebut. Acara tersebut dihadiri oleh adik-adik Gelanggang Anak Buddhis Indonesia (GABI), dan kakak Pembina GABI yang berasal dari vihara Bodhisattva Bandar Lampung.

KOMUNIKASI EFEKTIF

Straight New’s
SEMINAR KOMUNIKASI EFEKTIF
Bandar lampung, Sabtu 14 Maret 2015, merupakan hari yang di tunggu oleh mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung. Segenap civitas akademika STIAB Jinarakkhita antusias dalam mengikuti kegiatan seminar umum yang diadakan di vihara Virya Paramitha Bandar Lampung. Kegiatan seminar tersebut mengangkat tema “Komunikasi Efektif Dalam Hidup Berkesadaran”.

PENGHIJAUAN


Penghijauan akan dapat mengatasi permasalahan yang ada pada saat ini. Pada akhir-akhir tahun ini, muncul beberapa permasalahan mengenai krisis lingkungan di negara kita tercinta. Krisis lingkungan ini diakibatkan oleh kerusakan lingkungan, pemanasan global, perubahan iklim,pencemaran dan polusi.  Faktor-faktor yang menjadi pemicu kerusakan lingkungan ini akan memberikan dampak kurang baik bagi  masyarakat, bahkan bumi tempat  tinggal kita. Wah jika tidak cepat diatasi akan jadi apa planet tempat kita tinggal ini?
Usaha yang dapat kita lakukan untuk membantu mengatasi krisis lingkungan salah satunya adalah dengan melakukan penghijauan. Dengan penghijauan akan dapat membantu mengurangi permasalahan lingkungan. Seperti yang dilakukan oleh SAGIN provinsi lampung degan mahasiswa STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung, mereka bekerja sama dengan melaakukan penghijauan yang diadakan di vihara-vihara di daerah yang tersebar di seluruh lampung. Hal tersebut selain dapat membantu mengatasi permasalahan lingkungan, juga dapat membantu vihara-vihara di daerah dalam jangka panjang, manfaat jangka panjang dari penanaman pohon juga dapat digunakan untuk kebutuhan vihara dan  renovasi pembangunan vihara.
Kegiatan yang telah dilakukan, salah satunya diadakan di vihara Dharma jaya, desa Marga Jaya, kec. Menggala,  kab. Tulang Bawang Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 04-05 Februari 2015, kegiatan dalaksanakan selama dua hari, tidak hanya  fokus kegiatan  pada penanaman pohon , kami juga melakukan pembinaan umat. Kegiatan tersebut dikoordinatori oleh Bhikkhu Bhadra Siddhi selaku sangga koordinator wilayah kabupaten Tulang Bawang Barat, bersama dengan Bhikkhu Bhadra Boddhi dan Samanera Bhadra Kiriya. Dan bekerjasama dengan mahasiswa STIAB Jinarakkhita yang dikoordinatori oleh saudari Prasetyawati selaku ketua BEM STIAB Jinarakkhita Bandar Lampung .Dengan melakukan perjalanan yang cukup melelahkan namun menghasilkan kegiatan yang menyenangkan. Antusias warga dalam menyambut kedatangan kami, dan keramahan mereka membuat lelahnya perjalanan terobati.
Dengan kegiatan penghijauan tersebut harapan kami semoga dapat memberikan manfaat dan berguna untuk membantu umat di vihara-vihara daerah. Harapan kami juga kegiatan tersebut akan dapat terlaksana ke vihara-vihara lainya di Provinsi Lampung. Dan tetap adanya komunikasi antara kami dengan umat di daerah, serta hal tersebut mampu mengatasi krisi lingkungan yang terjadi di Negara kita. Sadhu sadhu sadhu.
BY. A.P


Selasa, 24 Maret 2015

feature pak toep


Beliau lahir di Gedung Sari pada tanggal 2 April 1980. Lepas dari sekolah, beliau melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Ilmu Agama Buddha Smaratungga Ampel – Boyolali (pada saat itu masih bernama IIAB Smaratungga) pada tahun 1999. Dalam Kurun waktu empat tahun, yaitu tahun 2003, beliau menyelesaikan studi sarjananya. Pada tahun 2011 menamatkan studi S2 di USBRJ Bandar Lampung.

Saat ini beliau mengampu mata kuliah Kitab Suci Sutta Pitaka dan mata kuliah Agama Buddha dan Ilmu Pengetahuan. Berkiprah di STIAB Jinarakkhita sejak tahun 2004 hingga sekarang.  Dosen yang kerap disapa pak toep ini, merupakan wakil ketua di STIAB Jinarakkhita, kini beliau telah berkeluarga dan memiliki 3 orang anak, dengan kesibukan beliau saat ini, pak toep masih bisa membagi waktu dengan keluarganya, walau sebentar. Dengan jam terbang beliau yang sangat padat, terkadang tampak terlihat raut wajah yang lesu, karena banyak aktifitas yang dikerjakan, namun hal itu tidak dijadikan penghalang, beliau tetap semangat, dalam menjalani tugas yang kini diembannya. Selain itu pak toep merupakan sosok dosen yang dekat dengan mahasiswa,  semangat beliau inilah yang memotivasi para mahasiswa STIAB Jinarakkhita.



by. Apriliana